Tradisi Grebeg Maulud merupakan puncak perayaan Sekaten di Keraton Solo, yang mana akan melakukan arak-arakan gunungan besar berupa makanan maupun hasil bumi lainnya untuk dibagikan ke masyarakat. Gunungan yang diarak oleh abdi dalem tersebut berjumlah dua buah, yakni gunungan jaler (laki-laki) serta gunungan estri (perempuan).
Kedua gunungan tersebut kemudian didoakan serta diarak kembali menuju pelataran Masjid Agung untuk diperebutkan oleh masyarakat sekitar. Gunungan tersebut memiliki makna yang sangat mendalam yang mana pada setiap simbol-simbol mengartikan keharmonisan dalam hidup. Gunungan jaler melambangkan umur yang panjang, kesejahteraan, serta kebulatan sebuah tekad. Sedangkan gunungan estri memiliki makna sebagai simbol wanita atau permaisuri raja.
sumber : solopos.com
0 Comments